SANDALWUDHU.NET
Sedekah Yang Diberikan Atas Nama Orang yang Telah Meninggal Dunia,Apakah Pahalanya Sampai Kepada Orang Yang Meninggal?
Sedekah Yang Diberikan Atas Nama Orang yang Telah Meninggal Dunia,Apakah Pahalanya Sampai Kepada Orang Yang Meninggal
Sedekah Yang Diberikan Atas Nama Orang yang Telah Meninggal Dunia,Apakah Pahalanya Sampai Kepada Orang Yang Meninggal, seolah menjadi pertanyaan yang sedikit menjadi beban hati dan pikiran. Berapa banyak anak,saudara teman yang berbagi ataupun sedekah dengan mengatasnamakan almarhum/almarhumah. Sudah bukan menjadi hal baru, saat anak ber qurban kambing/sapi dengan mengatasnamakan ibu/bapaknya yang sudah meninggal. Atau mungkin melakukan charity berbagi dengan anak panti asuhan dengan bagi bagi kebutuhan pokok dan alat sekolah dengan atas nama saudara dan kerabat yang telah tiada. Bahkan , akhir akhir ini banyak juga beberapa muslim muslimah yang wakaf sandal wudhu ke masjid masjid besar dalam rangka peringatan kematian. Dalam ini meraka mengganti fungsi buku yasin / al quran sebagai buah tangan ataupun souvenir.
Berbagi dan sedekah adalah perbuatan mulia , termasuk sedekah sandal untuk keperluan wudhu. Hanya saja , jika sedekah sandal ataupun wakaf sandal masjid diatasnamakan almarhum/almarhumah apakah boleh kita lakukan? Apa hukum nya dalam kaca mata islam, Sedekah Yang Diberikan Atas Nama Orang yang Telah Meninggal Dunia,Apakah Pahalanya Sampai Kepada Orang Yang Meninggal?
Table of Contents
Mendalami Pertanyaan,Sedekah Yang Diberikan Atas Nama Orang yang Telah Meninggal Dunia,Apakah Pahalanya Sampai Kepada Orang Yang Meninggal?
Setiap makhluk yang bernyawa pasti akan mati, tidak terkecuali manusia.
Allah SWT berfirman,“Tiap-tiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu.”(QS Ali’Imran [3]: 185).
Fitrah manusia itu mati, dan saat waktu itu tiba,tak ada lagi amal saleh yang bisa dilakukan. Ketika manusia mati amal ibadah terputus kecuali amal jariyah . Apakah dengan demikian manusia yang sudah meninggal benar-benar terputus dari pahala?
Rasulullah SAW bersabda ; “Seorang mayat dalam kuburnya seperti orang tenggelam yang sedang meminta pertolongan. Dia menanti-nanti doa ayah, ibu, anak, dan kawan yang tepercaya. Apabila doa itu sampai kepadanya, itu lebih ia sukai daripada dunia berikut segala isinya. Dan sesungguhnya Allah menyampaikan doa penghuni dunia untuk ahli kubur sebesar gunung. Adapun hadiah orang-orang yang hidup kepada orang-orang mati ialah memohon istighfar kepada Allah untuk mereka dan bersedekah atas nama mereka.” (HR Ad-Dailami).
Pada hadis di atas ditegaskan bahwa orang yang sudah meninggal sesungguhnya masih bisa menerima kiriman pahala berupa doa-doa kebaikan yang dilakukan oleh sanak keluarga atau teman-teman yang khusus ditujukan untuknya. Hadits Riwayat Baihaqi menjelaskan, tidak ada mayit di dalam kuburan, kecuali seperti orang yang tenggelam dan meminta pertolongan. Mereka menunggu kiriman doa dari anak, ayah, ibu, saudara, dan teman temannya. Bila doa itu sampai kepadanya, maka mereka lebih senang atas doa tersebut daripada dunia seisinya. Dan sesungguhnya Allah memasukkan doa-doa yang dikirimkan oleh orang hidup kepada penduduk kubur itu dikemas sebesar gunung. Sesungguhnya, hadiah dari orang hidup kepada orang yang sudah meninggal adalah memohonkan ampun kepadanya. Orang yang sudah mati itu selalu mengharapkan bantuan kiriman doa dan amal baik dari yang hidup.
Sedekah Yang Diberikan Atas Nama Orang Tua Yang Telah Meninggal Dunia,Apakah Pahalanya Sampai?
Ketika manusia mati, amal ibadah terputus kecuali amal jariyah. Keberuntungan kedua orang tua adalah memiliki anak soleh yang berbakti. Yang tetap mendoakan orang tuanya, dan ikhlas berbuat baik dan Sedekah atas nama orang tuanya yang meninggal dunia. Semasa orang tua hidup,bukti kecintaan anak bisa dilakukan dengan berbagai cara,tapi saat mereka meninggal dunia, ada keterbatasan. Karena mereka sudah tiada ,hanya amal baik yang bisa dikirimkan atas nama mereka ,memohonkan ampun atas dosa dosa mereka, dan ber Sedekah atas nama mereka. Biasanya seorang anak yang sangat mencintai orangtuanya suka melakukan Sedekah atas bapak atau ibunya yang telah meninggal dunia dengan harapan pahalanya mengalir kepada mereka.
Lalu apakah benar sedekah yang diberikan atas nama orang tua yang telah meninggal dunia, pahalanya sampai kepada orang tua yang meninggal tersebut?Sedekah untuk orangtua yang meninggal diperbolehkan. Untuk lebih menguatkan pandangan para ulama ini, terdapat satu hadist yang mengatakan bahwa pahala amal kebaikan yang dihaturkan untuk orang yang telah meninggal akan bermanfaat baginya (sampai kepadanya).
Hadist berikut ini diriwayatkan oleh imam Muslim dalam shahihnya berdasarkan riwayat Ibnu Abbas,
Artinya: dari Ibnu Abbas ra: bahwasannya ibu Sa’d bin Ubadah ra meninggal dunia, sementara saat itu, ia (Sa’d) tidak berada disisinya. Kemudian Sa’d bertanya kepada Rasulullah: Wahai Rasulullah, sesungguhnya ibuku telah meninggal dunia sementara aku tidak mengikuti prosesi pengurusan jenazah (tidak hadir di tempat), apabila aku bersedekah untuknya, apakah hal itu berguna baginya?
Rasulullah menjawab: iya.
Lalu Sa’d berkata: sesungguhnya aku mempersaksikan kepadamu wahai Rasulullah bahwasannya kebunku yang sedang berbuah kusedekahkan kepadanya (ibuku).
Semua amal perbuatan manusia telah terputus dengan kehidupan alam dunia, kecuali tiga hal sebagaimana yang telah dinyatakan oleh Rasulullah SAW melalui sabdanya;
Artinya: dari Abi Hurairah ra, bahwasannya Rasulullah SAW bersabda:
“Apabila seorang manusia telah meninggal dunia, maka terputuslah amal perbuatannya kecuali tiga hal; sedekah jariyah, illmu yang bermanfaat, anak shalih yang mendo’akannya.”
Berdasarkan hadist di atas, para ulama ahlussunnah wa aljamaah berpandangan bahwa pahala dari Sedekah, infak, bacaan Alquran, dzikir, serta amal-amal saleh lain yang disampaikan oleh orang yang masih hidup dan ditujukan untuk saudara sesama muslim yang telah meninggal, pahalanya akan sampai kepada saudara yang telah meninggal tersebut. Begitu juga sedekah atas nama orang tua. Menghadiahkan pahala sedekah untuk orang yang sudah meninggal terutama untuk almarhum orang tua termasuk praktik yang dibolehkan dan pahalanya bisa sampai kepada yang meninggal.
Di antara dalil tegas dalam masalah ini adalah hadis dari Aisyah radhiallahu ‘anha, bahwa ada seorang lelaki yang berkata kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Ibuku mati mendadak, sementara beliau belum berwasiat. Saya yakin, andaikan beliau sempat berbicara, beliau akan bersedekah. Apakah beliau akan mendapat aliran pahala, jika saya bersedekah atas nama beliau? Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Ya. Bersedekahlah atas nama ibumu.” (HR. Bukhari 1388 dan Muslim 1004)
Dalam hadis yang lain, dari Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhuma, bahwa ibunya Sa’d bin Ubadah meninggal dunia, ketika Sa’d tidak ada di rumah. Sa’d berkata,
“Wahai Rasulullah, ibuku meninggal dan ketika itu aku tidak hadir. Apakah dia mendapat aliran pahala jika aku bersedekah harta atas nama beliau?”
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Ya.”(HR. Bukhari 2756)
Sedekah yang di keluarkan seorang anak untuk salah satu atau kedua orang tuanya yang telah meninggal dunia, maka pahalanya akan sampai kepada keduanya. selain itu segala amal saleh yang diamalkan anaknya,maka pahalnya akan sampai kepada kedua orang tuanya,tanpa mengurangi pahala si anak tersebut,sebab si anak adalah hasil dari usaha orang tua tersebut. Anak bisa menjadi saleh,sukses dunia karena jasa,doa dan ikhtiar kedua orang tuanya.
Imam asy-Syaukani berkata, “Hadits-hadits bab ini menunjukkan bahwa sedekah dari anak itu bisa sampai kepada kedua orang tuanya setelah kematian keduanya meski tanpa adanya wasiat dari keduanya, pahalanya pun bisa sampai kepada kedua-nya. Sesuai dengan firman Allâh Subhanahu wa Ta’ala berikut ini :
Allah berfirman ;
“Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya,”(QS; An- Najm 39)
Tafsir ayat diatas adalah bahwa seseorang tidak mendapat pahala kecuali pahala amalnya yang telah ia kerjakan. Dan anak yang sholeh adalah buah dari apa yang telah di kerjakan orang tua selama mereka mendidik dan membesarkannya di dunia.
Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Sesungguhnya sebaik-baik apa yang dimakan oleh seseorang adalah dari hasil usahanya sendiri, dan sesungguhnya anaknya adalah hasil usahanya.”
Sedekah Sandal Wudhu Atas Nama Orang Tua
Bagaimana,sudah terpikirkan untuk sedekah sandal atas nama orang tua? Kenapa sedekah sandal wudhu? Karena sedekah sandal masjid adalah alternative sedekah paling tepat untuk kondisi saat ini. Selain karena sandal wudhu murah, bisa dilakukan siapa saja,dari kalangan manapun, sedekah sandal wudhu untuk masjid manfaatnya sangat besar untuk membantu mempermudah jamaah di masjid. sedekah sekarang amal jariah tetap mengalir sampai tipis dan habisnya sandal yang di pakai jamaah untuk wudhu ,insyaAllah.
Untuk sedekah sandal jepit masjid ada baiknya pesan sandal wudhu ke produsen sandal wakaf masjid yang melayani pengiriman ke seluruh kota di Indonesia. Pilih produsen sandal wudhu yang menjual sandal masjid cutting press ,sandal cusom nama bukan sablon, biar sandal lebih awet dan tulisan untuk penanda milik masjid tidak luntur. Kenapa harus ke produsen sandal masjid langsung? Karena selain kita bisa lebih jelas dengan kualitas produk yang di jual,kita pun bisa mendapatkan sandal mushola murah dengan tetap mendapatkan kualitas yang anti luntur,biar sandal tetap awet dan nyaman di pakai jamaah.
Karena sedekah itu mudah, segera realisasikan niat baik. Sedekah sandal masjid adalah alternatif sedekah untuk orang yang sudah meninggal paling tepat,insyaAllah. segera hubungi Grosir Sandal Wudhu di Jogja.
“Perumpamaan orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.”(QS. Al-Baqarah : 261)
SPESIFIKASI MATERIAL SANDAL WUDHU ;
- Tulisan sandal wudhu bukan sablon ,insyaAllah anti luntur sampai tipisnya sandal
- Terbuat dari bahan Spon Eva kualitas terbaik,sehingga empuk dan nyaman dipakai
- Alas sandal bergerigi sehingga tidak licin
- banyak Pilihan warna
- Ukuran sandal 37 s/d 43
- Berat 1 kg muat 10 pasang
Karena,Sedekah Itu Mudah, Sudahkah Anda Sedekah Untuk Orang Tua Hari Iini?
“Bersegeralah bersedekah, sebab bala bencana tidak pernah bisa mendahului sedekah. Belilah semua kesulitanmu dengan sedekah. Obatilah penyakitmu dengan sedekah. Sedekah itu sesuatu yang ajaib. Sedekah menolak 70 macam bala dan bencana, dan yang paling ringan adalah penyakit kusta dan sopak (vitiligo).”(HR. Baihaqi & Thabrani).
Sedekah Yang Diberikan Atas Nama Orang yang Telah Meninggal Dunia,Apakah Pahalanya Sampai Kepada Orang Yang Meninggal?